25 Feb 2010

Tanda-tanda Awal Kehamilan

Setiap kaum hawa (yang sudah menikah tentunya) pastinya ingin merasakan Hamil. Begitu juga dengan saya saat ini. sudah 3 bulan berjalan dari tanggal pernikahan, belum juga saya di kasih amanat olehNya untuk mengandung buah cinta saya dengan aa' (begitu saya memanggil suami saya). Padahal kesehatan kami berdua sehat.
Kemarin-kemarin sih saya sempat stress, karena banyaknya pertanyaan dari orang-orang dekat kami tentang "kesuksesan" kami dalam hal "berhubungan". mmhhh "gimana, sudah hamil belum?", atau "gimana, dah jalan berapa bulan nih?". begitulah kira-kira pertanyaan-pertanyaan orang yang hampir tiap kali bertemu atau telpon dengan saya.
Fikiran saya yang dibuat stress oleh pertanyaan itulah, yang membuat aa' sempat manyun sama saya. "Ngapain juga mikirin kata-kata orang Beib? kalau memang Alloh belum ngasi ya kamu nda hamil lah. Yang penting kita kan udah ikhtiar dan berdo'a, jadi usah kamu stress hanya karena begituan ya" begitu kalimat yang terlontar dari mulut imam dunia akhiratku pada saya beberapa waktu lalu.

Hari berganti, fikiran saya pun mulai saya benahi. Sedikit demi sedikit saya mulai bisa terbiasa dengan pertanyaan yang "menyinggung" hati saya itu. Alhasil sekarang saya jauh dari sakit pusing kepala.
Selain itu, saya mulai rajin buka-buka situs tentang kehamilan. daaaannn salah satu situs yang telah saya baca adalah tentang tanda-tanda awal kehamilan (di bidanku.com).

Mau tau ..tanda-tanda kehamilan itu apa ajah??? yuk simak hasil membaca saya. Barangkali menambah wacana para calon bunda yang lagi "mampir" di blog saya ini.

1.Terjadi Perubahan Pada Payudara

Biasanya, kalo orang hamil pasti akan mengalami perubahan pada payudaranya. Payudara akan semakin besar (hal ini karena adanya hormon esterogen dan progesteron). Puting susu membesar dan warnanya semakin gelap.Pembuluh vena di payudara akan keliatan semakin jelas karena adanya penegangan.

2.Munculnya bercak darah atau flek yang diikuti kram perut

Bercak darah ini muncul sebelum menstruasi yang akan datang, biasanya terjadi antara 8-10 hari setelah terjadinya ovulasi. Bercak darah ini disebabkan oleh implantasi (implantation bleeding) atau menempelnya embrio pada dinding rahim. Munculnya bercak darah pada saat kehamilan kadang disalah artikan sebagai menstruasi.

3.Mual dan muntah (Morning sicknes)

Pemicunya adalah peningkatan hormon secara tiba-tiba dalam aliran darah. Hormon tersebut adalah HCG (Human chorionic Gonadotrophin). Selain dalam darah, peningkatan hormon ini juga terjadi pada saluran air kencing. Makanya, alat test pack kehamilan dilakukan melalui media air seni, hal ini dilakukan untuk mengukur terjadinya peningkatan kadar hormon HCG tersebut.
Katanya, semakin sering para calon bunda mengalami mual, maka itu pertanda baik buat perkembangan otak janin loh!!! **

4.Sering kencing/buang air keci

Setelah haid terlambat satu hingga dua minggu, keinginan untuk buang air kecil menjadi lebih sering dari kebiasaannya. Ini disebabkan janin yang tumbuh di rahim menekan kandung kemih dan akibat adanya peningkatan sirkulasi darah. Selain itu kandung kemih lebih cepat dipenuhi oleh urine dan keinginan untuk buang air kecil menjadi lebih sering.

5.Pusing dan sakit kepala

Gangguan pusing dan sakit kepala yang sering dirasakan oleh ibu hamil diakibatkan oleh faktor fisik; rasa lelah, mual, lapar dan tekanan darah, rendah. Sedangkan penyebab emosional yaitu adanya perasaan tegang dan depresi.

6.Rasa lelah dan mengantuk yang berlebih

Rasa lelah dan mengantuk pada ibu hamil selain disebabkan oleh perubahan hormonal, juga akibat kinerja dari beberapa organ vital seperti ginjal, jantung, dan paru-paru, semakin bertambah.

7.Sembelit

Sembelit terjadi akibat peningkatan hormon progesterone. Hormon ini selain mengendurkan otot-otot rahim, juga berdampak pada mengendurnya otot dinding usus sehingga menyebabkan sembelit atau susah buang air besar. Namun keuntungan dari keadaan ini adalah memungkinkan peyerapan nutrisi yang lebih baik saat hamil.

8.Sering meludah (hipersalivasi)

Tanda kehamilan ini terjadi akibat pengaruh perubahan hormon estrogen, biasanya terjadi pada kehamilan trimester pertama. Kondisi ini biasanya menghilang setelah kehamilan memasuki trimester kedua

9.Naiknya temperatur basal tubuh

Jika terjadi kehamilan atau ovulasi, maka suhu basal tubuh ibu akan meningkat. Kondisi ini akan bertahan selama terjadinya kehamilan. Kondisi ini tidak akan turun ke kondisi sebelum terjadinya ovulasi.

Tanda-tanda kehamilan di atas sifatnya pribadi, tidak semua perempuan pada awal kehamilan mutlak memiliki tanda-tanda di atas, artinya berlakunya tanda kehamilan di atas ada yang memang semua mengalaminya, bervariasi, tapi ada pula yang tidak memiliki keluhan apapun. Untuk lebih memastikan, tentulah harus dilakukan test kehamilan (pregnancy test ), baik yang dilakukan di rumah dengan menggunakan test pack atau dilakukan di laboratorium yang melakukan tes terhadap darah anda.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar